Biosanbe obat apa?
Biosanbe adalah suplemen mineral dan mutlivitamin untuk mengatasi anemia akibat defisiensi zat besi (Fe) yang kerap terjadi pada ibu hamil, remaja pada masa pertumbuhan, akibat pendarahan, masa penyembuhan pasca sakit atau sebagai tambahan nutrisi pada lansia. Obat ini tersedia dalam bentuk kapsul dan dapat dikonsumsi tanpa resep dokter, namun penggunaannya tetap harus sesuai anjuran.
Biosanbe mengandung bahan aktif berupa Fe gluconate, manganese sulfat dan copper sulfate. Ketiga bahan ini berfungsi memenuhi kebutuhan zat besi, mangan dan tembaga yang dibutuhkan dalam proses produksi sel darah merah. Selain itu, suplemen ini juga dilengkapi dengan asam folat dan vitamin B12 yang juga berperan dalam produksi sel darah merah. Sehingga diharapkan terjadi peningkatan produksi sel darah merah di tubuh untuk mengobati anemia.
Ringkasan Obat Biosanbe
| Kandungan | Fe gluconate 250 mg, manganese sulfate 200 mcg, copper sulfate 200 mcg, vit C 50 mg, folic acid 1 mg, cyanocobalamin dengan faktor intrinsik 7.5 mcg, sorbitol 25 mg |
| Jenis obat | Vitamin dan mineral, antianemia |
| Kategori | Obat bebas |
| Kegunaan | Mengatasi anemia akibat defisiensi zat besi, anemia selama masa pertumbuhan, akibat pendarahan, suplemen pada masa hamil dan lansia atau kekurangan gizi |
| Konsumen | Dewasa dan anak-anak |
| Kehamilan | Kategori N (boleh dengan syarat) |
| Produsen | Sanbe Farma |
| Harga | Rp. 9.500 – 15.000 per strip isi 10 kapsul, per box isi 10 strip |
Cara Kerja dan Fungsi Obat Biosanbe
Fungsi Biosanbe untuk tubuh yaitu sebagai tambahan mineral dan vitamin penting untuk meningkatkan produksi sel darah merah yang turun akibat anemia. Manfaat ini didapat dari kandungan bahan aktifnya yang memiliki fungsi seperti dijelaskan berikut ini:
- Ferrus gluconate, adalah senyawa besi yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan zat besi (Fe) pada penderita anemia akiabt kekurangan zat besi.
- Manganese sulfate, adalah senyawa mangan yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan mangan tubuh, senyawa ini juga dapat meredakan kejang serta digunakan sebagai terapi untuk penderita pre-eklampsia atau eklampsia.
- Copper sulfate, adalah senyawa tembaga yang digunakan untuk mencukupi kebutuhan tembaga pada penderita defisiensi tembaga. Copper/tembaga merupakan senyawa esensial yang dibutuhkan tubuh untuk beragam fungsi, terutama untuk kesehatan kulit dan penyembuhan luka.
- Vitamin C, adalah vitamin yang dibutuhkan dalam produksi kolagen tubuh serta berperan penting dalam menjaga sistem imun tubuh tetap berfungsi dengan baik.
- Folic acid, adalah salah satu dari kelompok vitamin B yang berperan penting dalam proses pembentukan sel darah merah, pembentukan material genetik serta berbagai fungsi penting lainnya.
- Cyanocobalamin, atau dikenal sebagai vitamin B12 ini merupakan senyawa yang berperan penting dalam pembentukan sel darah merah, membantu menjaga fungsi sistem saraf, serta dibutuhkan dalam perkembangan otak dan berbagai bagian tubuh lainnya.
- Sorbitol, selain sebagai pemanis karena rasanya, sorbitol juga memiliki efek laksatif. Karena itu, senyawa ini kerap dikombinasikan dengan Fe gluconate untuk mengurangi efek konstipasi yang ditimbulkan.
Indikasi dan Kegunaan Biosanbe
Biosanbe digunakan untuk mengatasi kekurangan zat besi yang disebabkan oleh berbagai kondisi seperti berikut:
- Anemia pada masa pertumbuhan.
- Anemia akibat pendarahan seperti pada wanita yang sedang haid atau pasien dalam masa pemulihan pasca operasi yang mengeluarkan banyak darah.
- Wanita hamil pada trimester I dan II kehamilan yang mengalami anemia serta pada masa nifas atau menyusui.
- Lansia dan penderita gizi buruk.
Kontraindikasi
Tidak semua orang boleh menggunakan obat ini, mereka yang pernah mengalami reaksi alergi saat mengonsumsi obat dengan kandungan fe gluconate, manganese sulfate, copper sulfate, dan sorbitol tidak boleh menggonsumsi obat ini.
Dosis Biosanbe dan Aturan Pakai
Peringatan! Pastikan dosis yang Anda gunakan sesuai dengan instruksi dokter dengan mempertimbangkan keparahan penyakit, usia, berat badan, dsb. Dosis yang tertera di sini adalah dosis umum.
Dosis Biosanbe untuk mengatasi anemia
- Dosis dewasa: 1 kapsul sekali sehari.
- Dosis ibu hamil: 1 kapsul sekali sehari.
- Dosis anak-anak: konsultasikan dengan dokter Anda, umumnya diresepkan dalam sediaan larutan tetes.
Aturan pakai:
- Gunakanlah obat ini setelah atau bersamaan dengan makan.
- Selalu ikuti anjuran dokter atau petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan sebelum mulai mengonsumsinya.
- Gunakanlah antara satu dosis dengan dosis lainnya pada jarak jam yang sama, misalkan dua kali sehari berarti per 12 jam. Untuk memudahkan usahakan untuk mengonsumsinya pada jam yang sama setiap hari.
- Apabila ada dosis yang terlewat akibat lupa, maka begitu ingat dianjurkan untuk segera meminumnya apabila dosis berikutnya masih lama sekitar 5 jam atau lebih. Tidak boleh menggandakan dosis Biosanbe pada jadwal minum berikutnya sebagai ganti untuk dosis yang terlewat.
Efek Samping Biosanbe
Biosanbe umumnya ditoleransi baik oleh tubuh. Namun, beberapa efek samping mungkin muncul dan perlu diperhatikan. Efek samping Biosanbe meliputi:
- Konstipasi.
- Nyeri perut.
- Feses berwarna gelap.
Efek Overdosis Biosanbe
Penggunaan dosis tinggi melebihi anjuran dapat menyebabkan overdosis. Gejala overdosis Biosanbe dapat berupa muntah, diare, nyeri perut, hipotensi, takikardia, tekanan pada susunan saraf pusat dengan gejala kelesuan hingga koma. Dosis yang sangat tinggi dapat menyebabkan obstruksi saluran cerna dan kerusakan hati. Jika kondisi ini terjadi konsultasikan dengan ke dokter Anda.
Peringatan dan Perhatian
Sebelum dan selama menggunakan obat ini, harap perhatikan hal-hal dibawah ini:
- Sampaikan pada dokter atau apoteker Anda jika pernah mengalami alergi terhadap bahan aktif dari obat ini.
- Hati-hati penggunaan obat ini pada penderita striktur usus atau diventrikulosis, penderita gangguan penyerapan Fe, serta anemia hemolitik.
- Perhatian lebih harus diberikan untuk penggunaan pada ibu hamil dan menyusui serta anak di bawah umur 6 tahun.
Kehamilan dan Menyusui
Bolehkah Biosanbe untuk ibu hamil?
Biosanbe aman dikonsumsi ibu hamil asalkan sesuai dosis anjuran. Sebaiknya dipastikan dahulu suplemen ini hanya digunakan pada ibu hamil yang sedang kekurangan zat besi atau mengalami anemia. Hal itu karena kelebihan asupan zat besi (Fe) pada ibu hamil juga berisiko menyebabkan efek buruk seperti memicu diare dan muntah. Oleh karena itu penggunaan suplemen ini pada ibu hamil sebaiknya sesuai anjuran dan tidak berlebihan.
Bolehkah Biosanbe untuk ibu menyusui?
Biosanbe aman dikonsumsi ibu menyusui asalkan sesuai anjuran. Bahan aktif Biosanbe berupa Fe gluconate, vitamin B12, dan asam folat diketahui dapat membantu meningkatkan kualitas dan produksi ASI, karena itu obat ini kerap disarankan untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui.
Interaksi Obat
Hati-hati saat menggunakan Biosanbe bersamaan dengan obat lain. Interaksi dapat terjadi antara Biosanbe dengan obat-obat berikut:
- Phenytoin, hidantion, zat besi (Fe) dapat meningkatkan risiko efek samping dari kedua obat ini.
- Antibiotik tetrasiklin, meningkatkan risiko efek samping obat.
