100 Makanan Penambah Darah untuk Ibu Hamil

Anemia sering terjadi pada ibu hamil, agar terhindar dari bahanya, maka bunda harus mengonsumsi makanan penambah darah. Ya, makanan-makanan yang bisa digunakan untuk menambah darah setidaknya mengandung asam folat dan zat besi.

Asam folat merupakan jenis vitamin B yang larut dalam air. Asam folat memiliki peranan penting bagi tubuh, terutama bagi ibu hamil.  Kebutuhan asam folat pada wanita hamil meningkat dua kali lipat dari pada wanita yang tidak hamil. Hal tersebut dikarenakan kebutuhan asam folat bukan hanya untuk Ibu, melainkan juga untuk sang buah hati.

makanan penambah darah untuk ibu hamil

Zat besi merupakan bahan baku utama untuk pembentukan sel-sel darah merah. Jika sampai kekurangan, maka ibu bisa mengalami anemia atau kurang darah. Setidaknya ibu membutuhkan 900 mg zat besi selama kehamilan. Dimana 500 mg zat besi dibutuhkan untuk meningkatkan sel darah ibu, 300 mg diperuntukkan bagi plasenta dan 100 mg zat besi untuk darah janin.

Mengingat pentingnya kedua zat tersebut, maka ibu-ibu hamil harus mengonsumsi makanan penambah darah yang kaya akan kedua zat tersebut.

Bagi Anda yang tidak yakin bisa mengonsumsi makanan penambah darah untuk ibu hamil, maka berkonsultasilah dengan dokter apakah perlu mengonsumsi suplemen tablet zat besi (Fe) dan asam folat selama kehamilan.

Sumber Makanan Penambah Darah untuk Ibu Hamil

Berikut makanan-makanan yang kaya akan zat besi dan asam folat sebagai penambah darah untuk ibu hamil:

Bayam

Memiliki kandungan zat besi sekitar 2,01 mg / 100 gram yang dapat membantu meningkatkan sel darah merah.  Selain itu bayam mengandung vitamin A dan vitamin C yang baik bagi tubuh serta menangkal serangan radikal bebas. Bunda juga dapat mengkonsumsi bayam merah, karena di dalamnya juga tak kalah dengan bayam hijau sebagai makanan penambah darah untuk ibu hamil.

⊕ Kale

Mungkin sebagian baru mendengar jenis sayuran yang satu ini. Kale merupakan jenis sayuran hijau, bentuknya hampir mirip dengan sawi. Kale memilki kandungan penambah darah sekitar 29 mcg / 100 gr. Kandungan lain yang terdapat di dalamnya adalah vitamin A, vitamin K, vitamin B6, dan vitamin C, serat larut, protein, riboflavin, thiamin, zat besi, fosfor, magenesium, dan kalsium.

 Asparagus

Memiliki kandungan C, vitamin E, vitamin B6, kalsium, magnesium, seng, protein, vitamin A, vitamin K, tiamin, riboflavin, rutin, niasin, zat besi, fosfor, potassium, tembaga, mangan, dan selenium, serta serat tinggi yang baik bagi tubuh. Asparagus dapat dijadikan makanan penambah darah bagi ibu hamil. Hal ini lantaran kandungan zat besi yang tinggi, yakni dalam 6 batang asparagus mengandung sekitar  2,2 mg zat besi. Sehingga apargaus dapat dijadikan makanan tambahan penambah darah untuk ibu hamil.

⊕ Kubis

Memiliki banyak jenis diantaranya kubis berwarna hijau, kubis putih, dan kubis ungu. Kandungan asam folat-nya cukup tinggi yaitu sekitar 43 mcg  per 100 gram.  Selain itu kubis bermanfaat mencegah sel kanker, karena mengandung anthocyanin.

⊕ Brokoli

Jenis sayuran yang banyak disukai orang ini memiliki kalori yang rendah. Bagi ibu hamil, bisa mengonsumsi brokoli sebagai penambah darah, yaitu mengandung asam folat sekitar 63 mcg per 100 gam. Selain itu dalam brokoli memiliki vitamin C yang dapat membantu penyerapan zat besi di dalam tubuh.

⊕ Tomat

Buah merah satu ini mengandung zat besi sekitar 2 mg per 100 gram.  Tomat juga memiliki kandungan vitamin C yang berfungsi sebagai antioksidan, mencegah terjadinya kanker, dan baik bagi kulit.

⊕ Kentang

Selain dapat menjadi pengganti makanan pokok seperti nasi. Tomat memiliki kandungan penambah dara sekitar 1,9 mg  atau 50 gram.  Kandungan lain yang terdapat di dalam buah tomat adalah vitamin B6, vitamin C, B1, B2, B3, kalsium, fosfor, besi, natrium, kalium, serat, dan air.

 Edamame

Mungkin Bunda jarang mendengar makanan satu ini.  Edamame merupakan jenis kacang-kacangan yang memiliki kandungan yang berfungsi sebagai penambah darah. Kandungan zat besi dalam edamame adalah sekitar  1,9 mg  per 100 gram. Edamame dapat di olah dengan mencampurkannya dalam masakan seperti sup.

⊕ Kedelai

Olahan kedelai seperti tempe, tahu, atau susu kedelai dapat membantu Bunda mengatasi anemia selama hamil. Kandungan zat besi dalam kedelai sekitar 6,5 mg per 75 gram. Kedelai juga memiliki kandungan protein yang baik bagi tubuh.

⊕ Kacang Merah

Memiliki zat antioksidan yang tinggi.  Kacang merah juga memiliki kandungan zat besi yang cukup banyak sekitar 2,3 mg per 75 gram. Bunda dapat menggunakan kacang merah sebagai bahan tambahan dalam masakan.

⊕ Kacang Kapri

Kacang kapri memiliki kandungan serat yang cukup tinggi. Di samping itu juga mengandung asam folat sekitar  1,7 mg per 100 gram.

⊕ Kacang Polong

Kacang polong juga tak mau ketinggalan, ini bisa menjadi makanan penambah darah selama kehamilan karena memiliki kandungan asam folat sekitar 63 mcg  per 100 gram.

⊕ Kacang Lentil

merupakan jenis kacang-kacangan  yang sering dikonsumsi orang timur tengah. Dalam satu cangkir kecil kancang lentil bisa mencukupi kebutuhan 600 mg asam folat untuk ibu hamil. Kandungan asam folat dalam kacang lentil sekitar 181 mcg dalam 100 gram.

⊕ Labu

Selain memiliki serat tinggi, labu ternyata memiliki kandungan yang dapat menambah darah untuk ibu hamil. Labu memiliki kandungan zat besi sekitar 1,4 mg  per 100 gram.

⊕ Seledri

Jenis sayur yang sering dicampurkan ke dalam sajian utama ternyata berfungsi sebagai penambah darah. Kandungan asam folat sekitar 36 mcg / 100 gram. Selain itu seledri mengandung vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, vitamin B5, vitamin B6, vitamin C, vitamin E dan vitamin K yang baik bagi tubuh.

⊕ Selada

Memiliki kandungan vitamin dan mineral yang cukup banyak. Asam folat dalam selada sekitar 29 mcg per 100 gr.

⊕ Jangung

Sumber karbohidrat satu ini memiliki asam folat yang berfungsi sebagai penambah darah untuk ibu hamil sekitar 19 mcg per  100 gr.

⊕ Roti Gandum

Memiliki kandungan vitamin B yang baik bagi tubuh. Serta dapat membantu Bunda untuk menambah sel darah merah, karena asam folat yang terkandung di dalamnya sekitar 65 mcg per 100 gram. Roti gandum juga dapat digunakan sebagai alternatif makanan bagi ibu yang mengalami mual dan muntah.

⊕ Hati Ayam

Sering kali Bunda disarankan untuk mengkonsumsi makanan satu ini. Memang benar jika asam hati aya memiliki kandungan asam folat yang berguna untuk penambah darah. Dalam 100 gram hati ayam mengandung 578 mcg  asam folat.

⊕ Kuning Telur

Sebaiknya di olah dengan matang baik di rebus atau di goreng.  Dalam 100 gram kuning telur terdapat 146 mcg asam folat.

⊕ Ikan salmon

Jenis ikan satu ini bermanfaat sebagai penambah darah. Dalam 100 gram ikan salmon terdapat kandungan asam folat 4 mcg. Namun ibu hamil dianjurkan untuk mengolahnya dengan matang, karena memungkinkan adanya bakteri yang belum terbunuh jika tidak di masak dengan benar.

Catatan:

  • Pastikan selalu mencuci sayuran sebelum di olah.
  • Pengolahan sayur-sayuran sebaiknya jangan terlalu matang, karena dapat merusak kandungan nutrisi yang di dalamnya.
  • Pengolahan daging atau pun telur haruslah masak, untuk menghindari adanya bakteri yang merugikan bila di konsumsi.
  • Mengkombinasikan makanan menjadi salah satu cara untuk mencukupi kebutuhan penambah darah.
  • Konsumsilah makanan sesuai dengan kebutuhan. Konsumsi yang berlebihan malah dapat merugikan kesehatan tubuh.
  • Vitamin C atau makanan yang mengandung vitanmn C dapat membantu penyerapan zat besi sebagai penambah darah.

Baca juga : Buah yang mengandung asam folat

#