Formuno obat apa?
Formuno adalah suplemen makanan yang digunakan untuk membantu menjaga kesehatan tubuh, terutama memelihara dan menstimulasi sistem imun agar tetap berfungsi dengan baik. Formuno diformulasikan dari beberapa bahan herbal yang terbukti mampu meningkatkan kerja sistem imun seperti echinacea, phyllantus niruri dan black elderberry. Suplemen ini juga mengandung vitamin C dan zinc picolinat untuk meningkatkan manfaatnya.
Bahan aktif Formuno berupa echinacea, phyllantus niruri dan black elderberry memiliki efek stimulan terhadap sistem imun serta memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi. Ketiga bahan herbal ini juga dikenal sangat baik untuk meradakan flu, pilek atau rhinitis akibat alergi musiman. Bahan aktif lainnya berupa vitamin C dan zinc bermanfaat sebagai antioksidan dan juga dibutuhkan untuk menunjang sistem imun agar tetap sehat.
Ringkasan Obat Formuno
Kandungan | Ekstrak kering echinacea purpurea 250 mg, ekstrak kering phyllantus niruri 50 mg, ekstrak kering black elderberry 300 mg, zinc picolinate 10 mg, vitamin C 100 mg |
Jenis obat | Vitamin, mineral, suplemen herbal |
Kategori | Obat bebas |
Kegunaan | Membantu memelihara daya tahan tubuh |
Konsumen | Dewasa dan anak-anak |
Kehamilan | Kategori N (hindari) |
Produsen | Caprifarmindo Laboratories |
Harga | Rp. 75.000 – 85.000 per strip isi 10 kaplet, per box isi 3 strip |
Cara Kerja dan Fungsi Obat Formuno
Fungsi Formuno dalam tubuh yaitu sebagai stimulan sistem imun atau kekebalan tubuh. Dengan sistem imun yang baik daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit akan lebih baik sehingga dapat menangkal penyakit atau mempercepat proses penyembuhan dari sakit. Manfaat Firmuno ini didapat dari kandungan bahan aktifnya yang berupa:
- Ekstrak kering echinacea purpurea, bahan herbal dari jenis tumbuhan berbunga ini sudah dikenal sejak lama digunakan sebagai pereda flu, peradangan dan nyeri. Penelitian modern juga menemukan bahwa echinacea memiliki efek meningkatkan kerja sistem imun, menurunkan kadar gula darah, meredakan peradangan hingga berpotensi mencegah kanker.
- Ekstrak kering phyllantus niruri, atau dikenal sebagai meniran hijau sudah dikenal dalam pengobatan tradisional sebagai obat batu ginjal, infeksi saluran kemih, kudis, diare dan sakit kuning. Penelitian modern juga telah membuktikan bahwa herbal ini memiliki efek antioksidan, antimikroba, anti peradangan, dan dapat melindungi sel hati (hepatoprotektor).
- Ekstrak kering black elderberry, buah ini mengandung banyak nutrisi serta efek antioksidan kuat yang baik untuk meredakan gejala flu atau penyembuhan pasca sakit.
- Zinc picolinate, adalah salah satu jenis zinc yang paling mudah diserap tubuh. Zinc sendiri merupakan mikronutrien esensial yang sangat penting untuk menjaga kesehatan sistem imun, menstabilkan kadar gula darah, menjaga kesehatan jantung, mata dan kulit.
- Vitamin C, sangat penting untuk pembentukan kolagen serta memiliki efek antioksidan kuat dan juga penting untuk sistem imun tubuh.
Indikasi dan Kegunaan Formuno
Formuno digunakan untuk membantu memelihara daya tahan tubuh, terutama saat sakit atau pemulihan dari sakit. Formuno kerap digunakan sebagai suplemen pada saat terserang flu atau pilek atau penyakit ringan lainnya yang disebabkan oleh virus yang membutuhkan daya tahan tubuh/sistem imun yang prima untuk mengatasinya.
Kontraindikasi
Tidak semua orang boleh menggunakan obat ini, penderita yang diketahui memiliki kondisi di bawah ini tidak boleh menggunakan:
- Orang dengan riwayat hipersensitivitas/alergi terhadap bahan aktif Fermuno.
- Penderita defisiensi tembaga.
Dosis Formuno dan Aturan Pakai
Peringatan! Pastikan dosis yang Anda gunakan sesuai dengan instruksi dokter dengan mempertimbangkan keparahan penyakit, usia, berat badan, dsb. Dosis yang tertera di sini adalah dosis umum.
Dosis Formuno untuk menjaga daya tahan tubuh
- Dosis dewasa: 1 kaplet 3 kali sehari.
Aturan pakai:
- Gunakanlah obat ini setelah atau bersamaan dengan makan.
- Selalu ikuti anjuran dokter atau petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan sebelum mulai mengonsumsinya.
- Gunakanlah antara satu dosis dengan dosis lainnya pada jarak jam yang sama, misalkan dua kali sehari berarti per 12 jam, tiga kali sehari berarti per 8 jam. Oleh sebab itu, untuk memudahkan usahakan untuk mengonsumsinya pada jam yang sama setiap hari.
- Apabila ada dosis yang terlewat akibat lupa, maka begitu ingat dianjurkan untuk segera meminumnya apabila dosis berikutnya masih lama sekitar 5 jam atau lebih. Tidak boleh menggandakan dosis Formuno pada jadwal minum berikutnya sebagai ganti untuk dosis yang terlewat.
Efek Samping Formuno
Formuno umumnya ditoleransi baik oleh tubuh. Namun, ada efek samping yang perlu diperhatikan. Efek samping Formuno meliputi:
- Gangguan pencernaan ringan.
- Sakit kepala.
- Diare.
Efek Overdosis Formuno
Penggunaan dosis tinggi melebihi anjuran atau digunakan dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan overdosis. Gejala overdosis Formuno dapat berupa nyeri perut parah, diare, kekurangan tembaga yang memicu anemia dan osteoporosis. Jika kondisi ini terjadi segera konsultasikan ke dokter Anda.
Peringatan dan Perhatian
Sebelum dan selama menggunakan obat ini, harap perhatikan hal-hal dibawah ini:
- Sampaikan pada dokter atau apoteker Anda jika pernah mengalami reaksi alergi saat mengonsumsi obat atau suplemen herbal yang mengandung ekstrak echinacea purpurea, phyllantus niruri, atau black elderberry.
- Hati-hati menggunakan obat ini pada penderita multiple sklerosis, leukositosis, penyakit kolagen, tuberculosis, AIDS.
- Hindari penggunaan pada anak-anak, ibu hamil dan menyusui karena belum diketahui dengan pasti efektivitas dan kemungkinan efek sampingnya.
Kehamilan dan Menyusui
Bolehkah Formuno untuk ibu hamil?
Bahan aktif Formuno berupa ekstrak phyllantus niruri dan black elderberry tidak disarankan dikonsumsi oleh ibu hamil karena risiko efek sampingnya. Seperti halnya phyllantus niruri yang diketahui dapat merelaksasi otot saluran kemih yang juga berisiko merelaksasi otot rahim sehingga dinilai tidak aman untuk ibu hamil. Selain itu belum banyak data yang menunjukkan keamanannya jika dikonsumsi selama kehamilan.
Kandungan Formuno lainnya berupa vitamin C meskipun dianggap aman dan cukup penting untuk kesehatan ibu hamil asalkan penggunaan melebihi dosis anjuran harian. Jika berlebih vitamin C malah bisa mengganggu kesehatan ibu hamil. Oleh karena itu penggunaan obat ini selama masa kehamilan sebaiknya dihindari atau hanya jika disarankan oleh dokter Anda.
Bolehkah Formuno untuk ibu menyusui?
Belum diketahui apakah bahan aktif Fermuno dapat masuk dan mengontaminasi ASI ibu menyusui dan dan kemungkinan efek sampingnya pada bayi yang menyusu juga belum diketahui. Oleh karena itu untuk menghindari kemungkinan risiko kesehatan yang ditimbulkan sebaiknya hindari penggunaan obat ini selama masa menyusui.
Interaksi Obat
Hati-hati saat menggunakan Firmuno bersamaan dengan obat lain. Interaksi dapat terjadi antara Firmuno dengan obat-obat berikut:
- Obat jenis supresan imun (azathioprin, basiliximab, cyclosporine, prednisone, tacrolimus, corticosteroid), echinace dapat meningkatkan kerja sistem imun sehingga menurunkan efek penekanan sistem imun dari jenis obat supresan imun.
- Caffeine, echinacea dapat meningkatkan kadar Caffeine dalam darah.