Apakah anda merasa sering lemas dan letih? Bisa jadi saat ini anda mengalami kekurangan darah atau anemia. Selain berobat ke dokter, sebenarnya penyakit yang satu ini bisa dicegah dan diatasi dengan mengonsumsi makanan penambah darah. Dan tentu saja inilah cara yang sehat dan mudah mudah dijangkau.
Anemia disebabkan oleh penurunan sel darah merah dalam tubuh akibatnya darah pun tidak dapat memproduksi hemoglobin, yaitu sebuah substansi dari darah merah yang berperan untuk membawa oksigen dari darah ke seluruh tubuh. Itulah sebabnya kekurangan sel darah merah dapat menyebabkan rasa lemas dan letih, bahkan bisa membuat kepala menjadi pusing.
Makanan Penambah Darah
Jika ingin mengatasi anemia, maka seseorang harus mengkonsumsi aneka makanan yang bisa menambah darah. Makanan penambah darah harus mengandung beberapa zat penting seperti zat besi, asam folat, dan vitamin B12, zat nutrisi lainnya. Makanan yang mengandung zat besi dapat menaikkan jumlah hemoglobin di dalam darah sehingga secara otomatis akan menaikkan jumlah sel darah merah juga, khususnya bagi yang mengalami anemia defisiensi besi.
Ada beberapa jenis makanan penambah darah yang bisa dikonsumsi bagi penderita anemia, yaitu:
Sayuran Hijau
sayuran hijau penambah darah
Kebanyakan sayuran, termasuk sayuran hijau sangat baik untuk tubuh. Selain zat hijau daun atau chlorophyll, di dalam sayuran hijau juga terkandung zat besi yang sangat baik untuk menambah jumlah hemoglobin dalam darah. Sayuran hijau seperti bayam, kangkung, brokoli, daun singkon, kkembang kol, daun katuk, lobak, dan lain sebagainya sangat baik untuk tubuh. Bagi anda yang sampai saat ini tidak suka mengkonsumsi sayuran, maka perlu membiasakan diri untuk mengkonsumsi sayuran dari sekarang karenadi dalam sayuran terkandung manfaat yang begitu besar bagi kesehatan.
Buah-buahan
buah sebagai makanna penambah darah
Berbeda dengan sayuran, buah-buahan biasanya lebih banyak peminatnya. Hal ini karena kebanyakan buah memiliki rasa yang enak dan menyegarkan. Bukan hanya rasanya yang enak, tapi buah-buahan juga ternyata sangat baik untuk kesehatan, terutama buah-buahan yang mengandung banyak zat besi akan sangat berperan untuk menaikan hemoglobin dalam darah.
Diantara buah-buahan yang kaya akan zat besi sehingga bisa dijadikan sebagai makanan penambah darah adalah buah melon, anggur, buah bit, semangka, dan lain sebagainya. Sebisa mungkin untuk mengonsumsi buah-buahan ini setiap hari untuk memenuhi kebutuhan zat besi dannutrisi lainnya bagi tubuh.
Kacang-kacangan
Sudah banyak dikenal oleh masyarakat bahwa kacang-kacangan memiliki khasiat yang baik untuk kesehatan. Kacang-kacangan, terutama kacang almond memiliki kandungan zat besi yang sangat tinggi sehingga sangat baik untuk menambah sel darah merah dalam tubuh. Jika anda mengkonsumsi 100 gram kacang almond ini, maka anda sudah memenuhi sekitar 6% kebutuhan zat besi oleh tubuh.
Bukan hanya kacang almond saja, kacang hijau pun dapat digunakan untuk menambah darah anda. Di dalam kacang hijau terkandung zat besi dan asam folat yang sangat berkhasiat untuk mengatasi anemia. Namun hasil penelitian ini masih kontroversi karena ada penelitian lain yang menemukan bahwa kandungan yang ada dalam kacang hijau justru menghambat penyerapan zat besi oleh tubuh. Untuk itu, sebelum mengkonsumsi kacang hijau ini sebaiknya konsultasikan pada dokter terlebih dahulu agar anda mendapatkan dosis yang tepat yang sesuai dengan kebutuhan anda.
Selain kacang almond dan kacang hijau, jenis kacang-kacangan lainnya yang dapat dijadikan sebagai makanan penambah darah adalah kacang polong. Meskipun kandungan zat besi dalam kacang ini tidak sebanyak seperti dalam kacang almond dan kacang hijau, tapi nutrisi yang ada di dalamnya dapat membantu proses penambahan darah dalam tubuh. Tapi yang harus diperhatikan adalah jangan terlalu banyak mengkonsumsi kacang ini karena konsumsi kacang polong dalam jumlah yang terlalu banyak dapat menaikan berat badan.
Temulawak
Khasiat temulawak bagi kesehatan sudah tidak diragukan lagi. masyarakat sejak dulu menggunakan tanaman ini untuk mengatasi berbagai penyakit. Ada banyak penyakit yang bisa diatasi dengan menggunakan temulawak ini, salah satunya adalah untuk mengobati anemia. Fungsi dari temulawak ini adalah untuk memperbaiki kinerja hati dan juga limpa. Inilah yang kemudian membantu produksi sel darah merah dalam tubuh.
Selain untuk mengatasi anemia, fungsi lain dari temulawak adalah untuk menambah nafsu makan secara alami sehingga tanaman yang satu ini sangat pas dikonsumsi oleh anda yang ingin menaikan berat badan.
Dan jika anda mengalami masalah pada pencernaan, maka temulawak adalah solusinya. Temulawak dapat memperlancar sistem metabolisme dalam tubuh sehingga buang air besar pun menjadi lancar. Untuk itu, jika memang memungkinkan konsumsilah jamu temulawak ssetiap hari agar tubuh menjadi sehat.
Jamur tiram (Pleurotus ostreatus)
Siapa yang tidak kenaldengan jamur tiram? Jamur yang memiliki rasa enak saat disayur inijugadapat digunakan untuk menambah sel darah merah. Di dalam jamur tiram terkandung fosfor, vitamin B2, vitamin B1, vitamin C, folid acid , kalsium, dan kalori. Zat-zat ini sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, termasuk juga untuk mengatasi anemia.
Makanan laut
Bagi anda para penggemar makanan laut atau seafood, ada kabar gembira untuk anda. Makanan laut memiliki khasiat sebagai makanan untuk menambah darah sehingga sangat pas untuk anda yang memiliki anemia.
Anda dapat mengkonsumsi ikan salmon. Di dalam ikan salmon terkandung vitamin B12 yang sangat baik untuk kesehatan tubuh. Vitamin B12 ini dapat menaikan tekanan darah anda. selain itu, fungsi lain dari vitamin B12 ini juga menjaga sistem syaraf saat terjadi proses pembentukan DNA.
Selain ikan salmon, anda juga dapat mengkonsumsi kerang dan tiram. Kedua binatang laut ini berkhasiat untuk mencegah hipertensi tapi juga dapat membuat tekanan darah menjadi normal, serta menjaga sirkulasi darah agar tetap lancar.
Dan makanan laut yang berikutnya adalah udang. Rasanya yang enak dan lezat membuat udang banyak diminati. Di dalam udang terkandung zat besi, fosfor, dan kalsium yang tinggi. Zat-zat ini sangat berguna untuk menaikan tekanan darah. Selain itu, udang juga berguna dalam membantu proses pembentukan tulang. Yang harus diperhatikan adalah beberapa orang memiliki alergi pada udang. Ada yang menjadi gatal-gatal setelah mengkonsumsi makanan laut yang satu ini. untuk itu, sebelum mengkonsumsi udang pastikan bahwa anda tidak memiliki alergi dengan makanan yang satu ini.
Daging merah
daging penambah darah
Makanan penambah darah lainnya adalah daging. Mungkin anda pernah disarankan oleh dokter untuk mengkonsumsi sate saat mengalami anemia atau kurang darah? Sate, terutama sate daging merah seperti daging kambing dan daging sapi dapat membantu tubuh untuk menambah darah karena kandungan zat besi dan nutrisi penting lainnya.
Namun begitu, sebaiknya jangan terlalu banyak mengkonsumsi daging merah. Hal itu karena di dalam daging merah terkandung lemak yang tinggi sehingga dapat menjadi pemicu munculnya penyakit. Untuk itu, sebagaimana rekomendasi dari World Cancer Research yang menyatakan bahwa sebaiknya dalam sehari tidak mengkonsumsi daging lebih dari 70 gram. Ini adalah batas yang paling aman bagi seseorang untuk mengkonsumsi daging.
Air putih
Air putih adalah air yang memiliki khasiat yang sangat besar bagi tubuh. Selain dapat digunakan untuk membuat tubuh menjadi segar, air putih juga bisa membantu mengatasi gejala anemia atau kurang darah. Dalam hal ini ari putih akan menambah volume darah, menambah tekanan darah, dan pada akhirnya membantu mengoptimalkan fungsi darah yang sudah ada.
Konsumsilah air putih 2 liter setiap harinya. Dua liter air putih sama dengan 8 gelas. Jadi minimal kita mengonsumsi air putih ini sebanyak 8 gelas setiap harinya.
Itulah tadi pembahasan tentang aneka makanan penambah darah. Semoga bermanfaat.
