Ada sejumlah makanan pantangan diabetes yang harus dihindari agar kadar gula darah tetap terkontrol.
Diabetes adalah penyakit kronis yang telah mencapai proporsi epidemi di antara orang dewasa dan anak-anak di seluruh dunia. Salah satu ‘penyumbang’ terbesar dari terciptanya kondisi ini adalah pola makan tidak sehat yang diperparah lagi dengan kurangnya aktivitas fisik.
Bila tidak dikontrol dengan baik, diabetes dapat menjadi pintu gerbang dari banyak masalah kesehatan lainnya. Mulai dari penyakit jantung, ginjal hingga kerusakan saraf yang dapat berujung pada amputasi atau kebutaan.
Oleh karena itu, dibutuhkan manajemen diabetes yang baik dan konsisten. Salah satunya berupa diet atau perubahan pola makan menjadi lebih sehat agar kadar gula darah tetap stabil. Sebagai bagian dari rencana, cobalah hindari berbagai makanan pantangan diabetes berikut ini.
Berbagai makanan pantangan diabetes yang perlu diperhatikan
1. Roti Putih dan Nasi Putih
Roti putih & nasi putih dapat menciptakan lonjakan gula darah yang signifikan sehingga sebaiknya dihindari
Termasuk makanan dengan indeks glikemik tinggi serta minim serat dan protein menjadi alasan mengapa roti putih dan nasi putih menjadi salah satu makanan pantangan diabetes.
Konsumsi keduanya, terlebih dalam jumlah berlebih dapat menciptakan lonjakan gula darah yang signifikan. Sebagai alternatif pengganti, penderita diabetes dapat mengonsumsi roti gandum utuh atau nasi merah yang tinggi kandungan seratnya.
2. Buah Kering
Buah kering & berbagai produk olahan dari buahan lainnya, seperti selai atau jus buah dengan gula tambahan juga sebaiknya dihindari
Buah merupakan sumber vitamin dan mineral penting yang sangat dibutuhkan tubuh. Namun saat dikeringkan, kandungan vitamin didalamnya pun akan berkurang secara signifikan. Sementara di sisi lain, kandungan gulanya menjadi lebih terkonsentrasi. Di tambah lagi, kebanyakan buah kering yang di jual di pasaran kerap diberi gula tambahan.
Hal inilah yang membuat konsumsi buah kering sebaiknya dihindari oleh para penderita diabetes. Produk olahan dari buahan lainnya, seperti selai atau jus buah dengan gula tambahan juga sebaiknya dihindari. Cukup konsumsi buah-buahan segar secukupnya dan pastikan memilih produk olahan buah seperti jus tanpa gula tambahan.
3. Kudapan Manis
Kudapan manis di pasaran cenderung mengandung gula, krim dan lemak trans yang berbahaya bagi kesehatan
Kudapan manis seperti kue kering, donat dan biskuit yang beredar di pasaran cenderung mengandung gula, krim dan lemak trans yang berbahaya untuk kesehatan. Bagi diabetesi, konsumsi makanan dengan kandungan lemak trans terus-menerus dapat memperburuk resistensi insulin dan memicu naiknya kadar kolesterol jahat (LDL).
Selain itu, makanan ringan seperti keripik atau jenis makanan lainnya dengan kadar garam tinggi juga sebaiknya dibatasi guna menjaga tekanan darah agar tetap normal. Untuk camilan atau kudapan yang lebih aman dan menyehatkan, penderita diabetes dapat menikmati kacang almond, puding biji chia, edamame dan banyak lagi.
Baca juga: Praktis dan Menyehatkan, Inilah Berbagai Pilihan Camilan untuk Penderita Diabetes
4. Gorengan
Penderita diabetes sebaiknya menghindari makanan yang digoreng dan menggantinya dengan cara dipepes, dipanggang atau direbus
Makanan yang digoreng baik itu gorengan seperti tempe, tahu isi atau kentang goreng, ayam goreng dan segala sesuatunya yang digoreng memang terasa sangat nikmat saat disantap. Sayangnya, makanan yang diolah dengan cara ini termasuk makanan pantangan diabetes.
Pasalnya makanan yang digoreng, terlebih yang dijual di warung pinggir jalan sarat akan kalori tinggi juga lemak trans yang jelas tidak sehat. Yang terbaik, penderita diabetes dapat mengolah sendiri makanannya dengan cara dipepes, dipanggang atau direbus. Jenis makanan fast food dan junk food pun sebisa mungkin dihindari dengan alasan yang sama.
5. Lemak pada Daging
Konsumsi lemak jenuh pada daging merah atau kulit ayam berisiko meningkatkan peradangan dan naiknya kadar kolesterol pada penderita diabetes
Penderita diabetes juga disarankan untuk menghindari lemak jenuh yang biasa terdapat pada daging merah, kulit ayam hingga susu dan produk turunannya seperti keju, yogurt dan lain-lain. Pasalnya, keberadaan lemak jenuh di dalam tubuh dapat meningkatkan risiko peradangan dan naiknya kadar kolesterol.
Untuk konsumsi sehari-hari, pilihlah daging merah, ayam dan susu serta produk turunannya yang tanpa atau rendah lemak. Konsumsi daging merah sendiri untuk penderita diabetes sebaiknya dibatasi – tidak lebih dari 18 ons/minggu. Lantas diperbanyak dengan daging unggas, ikan dan makanan laut lainnya.
Demikianlah beberapa makanan pantangan diabetes yang perlu diperhatikan. Menghindarinya memang tidak mudah, namun demi kesehatan dan kehidupan ke depan yang lebih baik, menerapkan diet sehat menjadi suatu keharusan.
Namun jangan pula beranggapan bahwasanya pengidap diabetes harus terus berkutat pada jenis makanan yang membosankan dan kehilangan semua makanan favoritnya. Dengan berkonsultasi pada dokter dan mengatur porsi makannya, para penderita diabetes yang sehat masih dapat menikmati sejumlah makanan enak dalam kesehariannya.
